Jumat, 02 April 2010

Jenis Umum Batuan...

 

     Di  alam sekitar kita terdapat banyak beberapa jenis batuan. secara umum jenis batuan yaitu batuan beku, batuan piroklastik, batuan sedimen dan batuan metamorf. Dan apakah pengertian dari masing - masing jenis batuan tersebut???
  •      Batuan beku 
      Batuan yang terbentuk akibat pembekuan magma (larutan silikat pijar yang mudah bergerak), Batuan beku ini dibagi menjadi 2 bagian, Pertama kita akan menemukan batuan plutonik, yaitu batuan yang terbentuk pada kedalaman yang sangat dalam dengan di tandai adanya mineral berukuran besar (>1mm). Mengapa mineral penyusun ini berukuran besar?? Hal ini di akibatkan oleh proses pendinginan magma yang secara perlahan sehingga membuat penggantian dan pembentukan kristal yang sempurna. kedua kita akan menemukan batuan Vulkanik, yaitu batuan yang terbentuk diatas atau di sekitar permukaan bumi dengan mineral yang berukuran halus (<1mm). walaupun demikian pada batuan vulkanik sering terdapat pula mineral berukuran besar hal ini disebabkan karena sebelum batu vulkanik terbentuk, mineral yang awal nya  membeku di kedalaman dan terbawa kepermukaan bersama batuan vulkanik. Batuan beku yang terbentuk di bawah permukaan bumi dikenal juga sebagau batuan intrusif sedangkan yang terbentuk di atas permukaan bumi di sebut juga sebagai batuan estrusif.
  •      Batuan sedimen  
      Batuan yang terbentuk akibat litifikasi dari endapan bahan rombakan dan dapat juga terjadi akibat hasil reaksi kimia atau terjadi akibat hasil kegiatan organisme. Batuan sedimen yang terjadi akibat litifikasi ialah batuan yang terbentuk akibat proses kompaksi, sementasi dan mengalami pembatuan .secara  terjadi nya dapat digambarkan terjadi pengendapan pada suatu cekungan baik didarat maupun di laut. dari hasil pengendapan tersebut maka mengakibatkan adanya batuan yang berada pada bagian bawah cekungan mengalami pembebanan oleh endapan yang ada diatasnya, dan mengakibatkan batuan yang berada di bawah endapan mengalami kompaksi (pemampatan butir satu dengan butir yang lain nya) lalu lanjut pada proses sementasi (turunnya material diantara butir kemudian mengikat butir satu dengan lainnya) lalu mengalami pembatuan dan terbentuk lah batuan sedimen yang di kenal sebagai batuan sedimen klastik  Untuk batuan sedimen yang terbentuk akibat reaksi kimia atau yang terjadi akibat kegiatan organisme ialah terjadi karena simbiose antara organisme bercangkang karang, tumpukan cangkang organisme di laut atau tenggelam nya cangkang radiolaria. hal ini mengakibatkan rekristalisasi senyawa tertentu pada suhu yang rendah yang dikenal dengan pembentukan batuan endapan non klastik.
  • Batuan Piroklastik 
      Batuan yang terbentuk akibat hasil pembatuan material letusan gunung api yang mengendap dan mengalami proses pembatuan. Material gunung api yang belum terbatukan di sebut dengan tepra, lapili, dan abu vulkanik. Batuan piroklastik berdasarkan pendekatan genetiknya dapat dimasukkan dalam kelompok batuan beku, namun jika di liat dari kenampakan perlapisan nya atau struktur dan tekstur nya dapat di kelompokkan dalam batuan endapan.
  • Batuan Metamorf
      Batuan metamorf adalah batuan yang mengalami perubahan tekstur dan struktur pada fase padat tanpa harus melalui melalui fase cair. dari batuan semula yang mengalami perbedaan suhu dan tekanan yang tidak sama dengan kondisi sebelum nya sehingga membentuk tekstur dan struktur yang baru dari sebelum nya. Contoh nya ialah batu marmer yang sebenar nya merupakan perubahan dari batu gamping karena mengalami perubahan suhu dan tekanan yang berbeda. Suhu dan tekanan yang tidak sama dengan semula memiliki makna bahwa proses ubahan tidak saja terjadi pada suhu dan tekanan yang lebih tinggi dari semula (progade) namun ubahan dapat terjadi pada suhu dan tekanan yang rendah dari semula (retrogade). 

      Semoga informasi yang saya berikan bermanfaat buat anda semua..